Siswa SMAN 1 Margahayu Kabupaten Bandung Menilai UNBK Lebih Nyaman dan Praktis
KABUPATEN BANDUNG, DISDIK JABAR - Sejumlah siswa di SMAN 1 Margahayu Kabupaten Bandung, mengaku lebih nyaman melakukan ujian nasional menggunakan komputer. Mereka mengaku Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dinilai lebih praktis.
Sementara itu tentang soal yang diujikan, mata pelajaran matematika menjadi yang dianggap sulit
oleh sebagian peserta Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMAN 1
Margahayu Kabupaten Bandung. Pasalnya soal-soal yang diujikan tidak sesuai
dengan yang diprediksikan.
Najib Tulsina, sisi SMAN 1 Margahayu Kabupaten Bandung
mengatakan “Soal matematika tidak sesuai dengan yang saya prediksi.”
“Saya biasa belajar dengan soal-soal simulasi dan saya
sudah menguasai materi-materinya. Akan tetapi saat pelaksanaan UNBK sebagian
besar berbeda dengan yang saya pelajari di ujian simulasi. Materi yang diujikan
sama namun dengan model soal yang jauh dari prediksi saya,” katanya.
Sementara itu, untuk mata pelajaran lain yakni Bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris, sebagian peserta UNBK di SMA tersebut mengaku relatif
tidak sulit. Mereka mengatakan sebagian besar soalnya hamper sama dengan model
soal ujian simulasi. Selain ketiga mata pelajaran itu, untuk ujian kejuruan diambil sesuai dengan
bidang jurusan masing-masing.
Meski diakui matematika cukup sulit, namun sebagian
besar siswa merasa optimis. Pasalnya, 50-70 persen dari materi soal yang
diujikan sudah mereka kuasai. Apalagi dengan adanya simulasi ujian menambah
penguasaan mata pelajaran.
Soal kebocoran soal UNBK, para siswa mengaku tidak
tergiur. Mereka menduga soal yang dibocorkan itu bukanlah soal UNBK asli,
melainkan soal-soal try out dan soal-soal prediksi ujian.***